SHERLYWATY SMA N 5 KOTA BENGKULU

PENDIDIKAN GURU PENGGERAK DAN PEMBATIK KEMDIKBUDRISTEK

SAHABAT RUMAH BELAJAR KOTA BENGKULU LEVEL 4 TAHUN 2022

https://drive.google.com/file/d/1PLdLhgse_Z1CRvQwssCxD854208d2gUf/view?usp=share_link

Contoh Kasus Berdasarkan 9 Langkah Pengambilan Keputusan

 KASUS 1 

Di salah satu SD “Nusa Bangsa” ada siswa bernama Budi kelas 5 SD, terkenal nakal dan sering melanggar peraturan sekolah, Budi ini berasal dari keluarga yang kurang mampu dimana orang tuanya bekerja sebagai buruh tani yang bekerja dari pagi sampai terbenam matahari. Di lingkungan rumahnya Budi juga terkenal sebagai anak yang nakal ketika bergaul sesama temannya, di lingkungan rumahnya Budi pernah tertangkap mencuri hasil tanaman seperti jambu, manggadan rambutan milik tetangga. Pada Kamis pagi jam pelajaran sekolah, Bu Wati salah satu guru di SD “Nusa Bangsa” kehilangan uang sekolah sebesar Rp. 3.000.000,00 (Tiga Juta Rupiah). Pihak sekolah sudah melakukan penyelidikan internal dengan meminta seluruh wali kelas dikerahkan untuk memeriksa seluruh tas siswanya namun tidak menemukan pelaku dan uang yang hilang tersebut. Akhirnya Kepala Sekolah mengambil keputusan menyerahkan permasalahan ini ke pihak yang berwajib. Setelah hal ini diselidiki oleh pihak kepolisian ditemukanlah bahwa pelakunya adalah Budi. Pihak kepolisian berkoordinasi dengan Kepala sekolah menyampaikan hasil penyelidikan ini dikarenakan Budi adalah anak di bawah umur dan pihak kepolisian menyerahkan kembali permasalahan ini kepada pihak sekolah. Hal ini menjadi dilema bagi Kepala sekolah dan dewan guru apakah Budi akan dikeluarkan dari sekolah karena telah melanggar peraturan sekolah yang sangat berat ataukah tetap dipertahankan bersekolah di SD “Nusa Bangsa”.

9 Langkah Pengambilan Keputusan

  1. Apa nilai-nilai yang saling bertentangan dalam studi kasus tersebut?

Nilai – nilai yang bertentangan adalah rasa keadilan dan rasa kasihan

  1. Siapa yang terlibat dalam situasi tersebut ?

o    Budi

o    Guru Kelas

o    Kepala Sekolah

o    Orang Tua Budi

  1. Apa fakta-fakta yang relevan dengan situasi tersebut ?

o    Budi terbukti mencuri uang Rp. 3.000.000,00

o    Budi adalah siswa kelas atas SD “Nusa Bangsa” yang masih Panjang masa depannya

  1. Mari kita lakukan pengujian benar atau salah terhadap situasi tersebut.

o      Apakah ada aspek pelanggaran hukum dalam situasi tersebut? (Uji legal)

          Ya, Ada telah mencuri dan melakukan pelanggaran

o      Apakah ada pelanggaran peraturan/kode etik profesi dalam kasus tersebut? (Uji regulasi)

          Tidak ada

o      Berdasarkan perasaan dan intuisi Anda, apakah ada yang salah dalam situasi ini? (Uji intuisi)

Ya ada, Perasaan pihak sekolah merasa kasihan apabila Budi dikeluarkan dan tidak dibina di SD “Nusa Bangsa” dikhawatirkan Budi akan putus sekolah tidak melanjutkan dan seperti apa nanti masa depannya

o      Apa yang anda rasakan bila keputusan Anda dipublikasikan di media cetak/elektronik maupun viral di media sosial? Apakah anda merasa nyaman? (Uji Publikasi)

Tidak merasa nyaman baik untuk siswa, orang tua siswa dan pihak sekolah apabila hal ini dipublikasikan.

o      Kira-kira, apa keputusan yang akan diambil oleh sekolah Anda dalam situasi ini?

Dengan pertimbangan bahwa Budi adalah siswa kelas atas dan pertimbangan lainnya maka pihak sekolah memutuskan Budi tetap melanjutkan sekolahnya di SD “Nusa Bangsa”

  1. Jika situasinya adalah situasi dilema etika, paradigma mana yang terjadi pada situasi tersebut?

Paradigma rasa keadilan dan rasa kasihan

  1. Dari 3 prinsip penyelesaian dilema, prinsip mana yang akan dipakai?

Prinsip berpikir berbasis peduli

  1. Apakah ada sebuah penyelesaian yang kreatif dan  tidak terpikir sebelumnya untuk menyelesaikan masalah ini (Investigasi Opsi Trilemma)?

Ya ada, yaitu dengan memberikan efek jera berupa pembinaan yaitu dengan memanggil Budi, orang tuanya, dan pihak berwajib ke sekolah bersama-sama menasehati dan membina Budi bahwa jika mengulangi hal ini lagi maka pihak polisi benar-benar akan memasukannya ke dalam penjara dan tidak bisa melanjutkan sekolahnya di SD “Nusa Bangsa”

  1. Apa keputusan yang akan Anda ambil?

Keputusan yang diambil pihak sekolah yaitu Budi tetap bersekolah di SD “Nusa Bangsa dan wali kelas melakukan restitusi segitiga kepada Budi.

  1. Coba lihat lagi keputusan Anda dan refleksikan.

Keptusan yang diambil pihak sekolah sudah sangat bagus dan relevan berdasarkan pengambilan keputusan berpihak pada murid, yang bertanggung jawab dan memuat kebajikan universal


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Contoh Kasus Berdasarkan 9 Langkah Pengambilan Keputusan "

Posting Komentar